Khasiat Pare

 Pare
(Momordica charantia L.)

Pare adalah tumbuhan liar yang mudah dibudidayakan. Tanaman ini merambat dengan sulur berbentuk spiral. Daun pare berbulu, berlekuk-lekuk dan bertangkai sepanjang kira-kira 10 cm. Bunganya berwarna kuning kecil-kecil. Buah pare berbentuk bulat panjang, berwarna hijau, kulit bergelombang rapat dan rasanya pahit. Perkembangbiakan melalui biji.

Kandungan dan Manfaat.

Buah pare bersifat mematikan cacing. Tanaman yang rasanya pahit ini bersifat mendinginkan, membersihkan darah, antiradang, menambah nafsu makan, menurunkan panas dan menyegarkan.

Khasiat Pare.

1.Menambah ASI.

1 buah pare dicuci, direbus lalu dilalap. Cara ini juga bagus untuk membersihkan darah kotor.

2. Menyuburkan rambut anak.

Daun pare diremas-remas. Oleskan kekulit kepala si anak.

3. Menghilangkan bekas luka.

Segenggam daun pare dicuci lalu dilumatkan. Beri air panas sedikit dan diperas. Air perasan tadi di campur dengan 2 sendok makan tepung beras, aduk sampai rata. Oleskan pada luka. Lakukan setiap hari.

4. Cacingan pada anak.

Segenggam daun pare segar diseduh dengan seperempat gelas air. Saring. Beri 1 sendok teh madu. Diminum sebelum sarapan.

5. Batuk.

7 helai daun pare diseduh dengan 2 sendok makan air. Lumatkan lalu diperas. Minum airnya 2x sehari.

Manfaat Bawang Merah

 Bawang Merah
(Allium cepa L.)

Bawang merah sering pula disebut berambang. Umbi lapis berwarna keungu-unguan itu berbau tajam. Tanaman semusim yang tidak berbatang itu daunnya hijau panjang, berbentuk tabung yang ujungnya meruncing. Baik umbi maupun daunnya sehari-hari sering dipakai untuk mengharumkan dan menyedapkan berbagai makanan. Namun bawang merah juga sering dimanfaatkan dalam pelbagai jenis ramuan obat tradisional.

Kandungan dan manfaat bawang merah.

Karena mengandung flavonglikosida, ia dianggap antiradang, pembunuh bakteri. Sedangkan kandungan saponinnya mengencerkan dahak. Bawang merah juga memiliki sejumlah zat lain yang berkhasiat menurunkan panas, menghangatkan, memudahkan keluarnya angin dari perut, melancarkan buang air kecil, mencegah penggumpalan darah, menurunkan kolesterol dan kadar gula dalam darah. Bahkan bawang merah juga dipercaya bisa mencegah kanker karena kandungan sulfurnya.

Khasiat bawang merah.

1.Demam pada anak.

Kupaslah 3 siung bawang merah, cuci dan parut. Ambil 2 sendok makan minyak goreng,
1/2 sdm minyak kayu putih, seiris jeruk nipis diambil airnya. Semua bahan dicampur. Gosokkan ke ketiak, punggung dan perut.

Kalau panasnya terlalu tinggi, gosokkan kekepala, ketiak dan semua lipatan badan, juga ke perut, telapak kaki dan bagian-bagian badan yang terasa panas kalau dipegang.

2. Kutu air / kaki rangen.

3 siung bawang merah dikupas, dicuci, diparut. Campur dengan 1 sendok makan minyak kelapa, lalu didihkan. Hangat-hangat oleskan ke sela-sela jari yang gatal. Kaki hendaknya dicuci terlebih dahulu dengan air hangat dan keringkan. Hindari tempat becek dan kaki basah.

3. Payudara bengkak/mastitis.

5 siung bawang merah dikupas, dicuci dengan air hangat lalu diparut. Kemudian tempelkan ke payudara, tetapi jangan terkena putingnya.

4.Kerokan.

2 siung bawang merah dikupas, dicuci lalu diparut. Campurkan dengan 2 sendok makan minyak goreng.

Untuk kerokan pada anak-anak. 1 siung bawang merah dikupas, dicuci, dipotong jadi 2 bagian, lalu digosok-gosokkan kekulit sianak, seperti kita sedang mengerok.

5. Masuk angin.

5 siung bawang merah dikupas, dicuci dan diparut. 1 sendok makan air larutan kapur sirih (kapur sirihnya cukup seujung jari kelingking), dicampur. Digosokkan keperut, punggung, tengkuk dan kaki.

Manfaat Bunga Melati

 

Melati
(Jasminum sambac Ait.)

Melati sebenarnya termasuk golongan tanaman perdu berkayu,tapi tingginya bisa mencapai 3 meteran. Bahkan kalau diliarkan, tanaman ini bisa merambat dan memanjat ke dinding sekalipun. Bunganya putih bersih dengan garis tengah kira-kira 3 cm dan mengeluarkan aroma wangi yang menyenangkan dan menenangkan pikiran.

Kandungan dan manfaat melati.

Melati mengandung jasmon, sejenis keton: metil-pentenil-siklopentenon yang enak baunya. Keton ini juga bersifat menyejukkan sampai mampu menurunkan suhu badan yang sedang demam. Selain itu, menenangkan urat saraf bila dipakai untuk mengurut. Ia juga memiliki kandungan kimia indol,benzyl dan livalylacetaat.

Khasiat melati.

1. Demam sakit kepala.

Segenggam daun melati muda, 10 kuntum bunga melati. Dicuci dan diremas. Beri sedikit air sampai menjadi seperti bubur. Borehkan pada kening dan dada sisakit.

2. Menghentikan ASI.

Segenggam bunga melati dicuci, diremas sampai halus. Lalu ditapalkan ke buah dada (jangan terkena puting). Lakukan hal ini setiap pagi dan sore sebelum mandi selama seminggu.

3. Bengkak akibat gigitan/sengatan serangga.

Segenggam bunga atau daun melati dicuci,diremas sampai hancur. Tempelkan pada bagian yang terkena gigit maupun sengatan.

4. Bau badan

30 kuntum bunga melati, dicuci, masukkan kedalam gelas berisi air matang, lalu tutup dengan plastik yang dilubangi kecil-kecil. Embunkan selama semalam. Minum cairan ini setiap pagi selama 5 hari berturut-turut.

5. Jerawat

20 kuntum melati, 2 jari asam kawak dan seibu jari belerang. Semua bahan dicuci bersih lalu ditumbuk jadi satu sampai halus. Peras ambil airnya. Kemudian air perasan tadi di beri 2 sendok makan air jeruk nipis. Gosokkan pada bagian wajah yang berjerawat 2x sehari.

Jamu Keputihan (Cara Racik)

 Keputihan sebenarnya bukanlah penyakit,keputihan hanyalah sinyal atau tanda adanya penyakit di sekitar organ seksual kaum wanita. Mungkin dikarenakan adanya infeksi di saluran telur atau bagian rahim si wanita.
Pengobatan paling gampang dan murah adalah dengan menggunakan ramuan tradisional dari tanaman-tanaman obat yang ada disekitar lingkungan tempat tinggal kita. Resep-resep tradisional tradisional untuk mengobati keputihan antara lain :

1. BIJI SAWI
Caranya : 1 sendok biji sawi di cuci bersih lalu di gerus halus,diseduh dengan air panas setengah gelas. Tambahkan madu satu sendok makan dan aduk sampai rata.
Diminum hangat-hangat kuku 2 kali sehari. Tiap minim 3 sendok makan.

2. DAUN JAMBU KLUTUK
Caranya : Ambil 2 genggam daun jambu klutuk dan 7 helai daun sirih lalu dicuci. Kemudian direbus dengan segelas air,saring dan setelah agak dingin baru diminum. Ramuan ini cukup untuk 2 kali sehari.

3. KULIT DELIMA
Caranya : 30 gram kulit delima kering direbus dengan 1 liter air sampai airnya tinggal setengah. Setelah dingin,diminum. Ramuan ini untuk di minum 2 kali sehari.

4. KUNYIT DAN BELUNTAS
Caranya : 3 rimpang kunyit diparut dan diberi sedikit air. Lalu 5 pucuk daun beluntas dicuci,ditumbuk dan beri sedikit air. Air parutan kunyit dan air tumbukan daun beluntas di beri sedikit air asam dan gula aren. Minum ramuan ini sebelum tidur selama seminggu,masing-masing setengah gelas.

5. DAUN SIRIH
Caranya : 10 helai daun sirih di cuci,direbus dengan 2,5 liter air. Hangat-hangat dipakai untuk cebok. Lakukan 2 kali sehari.
Resep inilah yang paling sering di pakai oleh kebanyakan ibu-ibu yang senang dengan obat-obatan tradisional. Disamping murah juga tanpa efek samping. (dari berbagai sumber)

Sakit Jantung Sembuh Dengan Tebu Hitam (Cara Racik Jamu)

Jamu Sakit Jantung
Tidak banyak orang tertolong akibat penyakit jantung. Orang bisa mati mendadak karena penyakit jantung.
Penyebab sakit jantung banyak sekali, antara lain karena tekanan batin, kurang darah, tekanan darah tinggi, gangguan ginjal maupun sebab kelelahan jantung karena kekurangan vitamin B 1.
Nenek moyang Nusantara mempunyai cara yang unik untuk mencegah dan mengobati penyakit jantung. Yakni minum air rebusan akar Tebu Hitam.

Caranya :

     Akar Tebu Hitam 30 gram dicuci bersih.
     Rebuslah 1/2 liter air hingga mendidih, lalu masukkan akar Tebu Hitam. Biarkan selama 10 menit.
     Angkat, air dan akar dituang ke dalam gelas. Endapkan sampai air jadi dingin.
     Diminum setelah dingin. Lakukan rutin 1x sehari @1 gelas menjelang tidur malam selama sepekan.

Jamu Kencing Manis

Tanda-tanda kencing manis ialah :

> Penderita sering sesak nafas dan mudah lelah.
> Badan makin kurus dan air kencingnya di kerumuni semut.
> Mudah lapar dan sering buang air kecil.
> Mulut terasa kering dan selalu haus.

Pengobatannya :

> Daun Murbai 150 gram.
> Rumput Meniran 150 gram.
> Kumis Kucing 150 gram.
> Lamtoro 150 gram.
> Daun Pegagan 150 gram.

Caranya :

Semua bahan di rebus dengan air 3 liter sampai mendidih dan tinggal setengah.

Pemakaian :

> Minum 3 x sehari @ 1 gelas.
> Gunakan ramuan ini sebagai minuman harian.

Cara Racik Jamu Asam Urat Pakai Daun Salam

Daun salam biasa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sebagai pelengkap bumbu dapur. Pohon salam (Syzygium polyanthum) yang biasa tumbuh liar di hutan dan di pegunungan bisa mencapai ketinggian 25 meter dan lebar pohon 1,3 meter.Tumbuhan ini dapat ditemukan dari dataran rendah sampai pegunungan dengan ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut. Selain daun yang dipakai sebagai bumbu, kulit pohonnya biasa dipakai sebagai bahan pewarna jala atau anyaman bambu. Perbanyakan tumbuhan ini bisa dilakukan dengan biji, cangkok, atau stek.

Menurut Prof Hembing Wijayakusuma dalam bukunya Tumbuhan Berkhasiat Obat: Rempah, Rimpang, dan Umbi, pohon salam memiliki berbagai khasiat obat yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Pohon salam bisa dimanfaatkan untuk mengatasi asam urat, stroke, kolesterol tinggi, melancarkan peredaran darah, radang lambung, diare, gatal-gatal, kencing manis, dan lain-lain. Kandungan kimia yang dikandung tumbuhan ini adalah minyak atsiri, tannin, dan flavonoida. Bagian pohon yang bisa dimanfaatkan sebagai obat adalah daun, kulit batang, akar, dan buah.

Mengatasi asam urat yang tinggi, 10 lembar daun salam direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 200 cc, kemudian airnya diminum selagi hangat. Mengatasi stroke, 10 lembar daun salam dan 50 gram jantung pisang dibuat masakan sesuai selera lalu dimakan.

Bagi penderita kolesterol tinggi, 7 lembar daun salam dan 30 gram daun ceremai direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Kemudian arinya diminum secara teratur. Untuk melancarkan peredaran darah, 7 lembar daun salam dan 30 gram daun dewa segar direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 350 cc. Lalu ramuan disaring dan diminum sebanyak dua kali sehari.

Mengatasi radang lambung, 30 gram daun salam, 30 gram sambiloto kering, dan gula batu secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Kemudian airnya diminum untuk dua kali sehari. Lakukan secara teratur.
Untuk obat diare, 7 lembar daun salam direbus dengan 200 cc air selama 15 menit, tambahkan garam secukupnya. Setelah dingin disaring lalu airnya diminum. Ramuan lainnya, 7 lembar daun salam, 10 lembar daun jambu biji, 10 gram jahe, dan 1 buah kulit delima putih, dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Tambahkan 200 cc air matang, disaring, lalu diminum.

Mengatasi gatal-gatal, daun atau kulit batang atau akar dicuci bersih lalu digiling hingga halus. Tambahkan minyak kelapa secukupnya, kemudian balurkan pada bagian yang sakit.

Sebagai obat kencing manis, 7 lembar daun salam dan 30 gram sambiloto direbus dengan 600 cc air sampai tersisa 200 cc. Setelah dingin disaring lalu diminum untuk dua kali sehari.